Polres Bogor Berdayakan Eks Joki Puncak Jadi Relawan Pengatur Lalin Saat Nataru

Table of Contents

Bogor, Jawa Barat — Menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru 2025/2026, Kepolisian Resor (Polres) Bogor mengambil langkah berbeda dalam upaya mengurai kemacetan di jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor. Polisi merekrut puluhan joki jalanan yang selama ini dikenal sering menjadi salah satu faktor penyebab antrean panjang kendaraan, dan mengalihkannya menjadi bagian dari tim relawan pengatur lalu lintas atau Sukarelawan Pembantu Lalu Lintas (Supeltas)

Langkah ini dipaparkan langsung oleh Kapolres Bogor, AKBP Wikha Ardilestanto, dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2025 yang digelar sebagai bagian dari persiapan pengamanan arus mudik-wisata Nataru. 

“Keberadaan joki selama ini kerap memperparah kemacetan. Kini kami mengubah potensi itu menjadi peluang dengan memberdayakan mereka sebagai relawan pembantu pengaturan lalu lintas,” ujar Wikha. 

Sebanyak 60 orang joki telah direkrut dan menjalani pelatihan intensif yang mencakup pengaturan arus kendaraan, penanganan pertama pada keadaan darurat (PPGD), serta komitmen anti-pungli. Mereka juga dibekali tanda pengenal, rompi berwarna khusus, dan topi biru agar jelas terlihat dari pengguna jalan lain. 

Dalam implementasinya, para supeltas akan bekerja berdampingan dengan aparat kepolisian, termasuk personel Sabhara dan Brigade Mobil (Brimob). Selain membantu kelancaran arus kendaraan, mereka bertugas memantau dan mengidentifikasi potensi joki liar yang masih beroperasi tanpa koordinasi, sehingga bisa langsung ditertibkan. 

Program ini tak hanya mendapat dukungan internal kepolisian, tetapi juga dari elemen masyarakat dan organisasi pariwisata setempat seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI). Dukungan itu berupa insentif dan konsumsi bagi supeltas sebagai bentuk apresiasi atas keterlibatan mereka.

Strategi tersebut dilaksanakan dalam kerangka Operasi Lilin Lodaya 2025, yang berlangsung mulai 20 Desember 2025 hingga 1 Januari 2026, dan diikuti oleh ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, serta instansi terkait guna mengamankan arus libur Natal dan Tahun Baru, termasuk di kawasan padat wisata seperti Puncak. 

Posting Komentar